Tanda Dia Pria yang Baik dan Pantas Dipertimbangkan
Tanda Dia Pria yang Baik dan Pantas Dipertimbangkan
ada cara sederhana mengetahui apakah kita sudah bersama pria yang baik. Ini sekian tandanya.
TOGEL ONLINE TERBAIK – Terkadang cinta bisa membutakan, dan bisa jadi kita sedang mencintai seorang pria yang sebenarnya tak baik buat kita tanpa menyadarinya secara objektif. Namun ada cara sederhana mengetahui apakah kita sudah bersama pria yang baik. Ini sekian tandanya.
Tanda Dia Pria yang Baik dan Pantas Dipertimbangkan
1. Menghormatimu
Pria baik tak akan mengatakan ia baik, ia akan menunjukkannya, salah satunya dengan cara menghormatimu sebagai individu, sebagai perempuan. Tidak melewati batas kesopanan karena ia tahu setiap orang perlu diperlakukan baik.
2. Bisa menerima penolakan
Ia tidak memaksakan kehendak. Meskipun ia menyukaimu namun ia bisa menerima kata “tidak” yang kamu lontarkan. Ia tidak akan berusaha merayu atau berkata kasar karena merasa sakit hati. Ia akan berusaha memahami.
3. Tidak menyalahkan orang lain atas kegagalannya
Pria yang memiliki kepribadian baik tak akan mencari kambing hitam atas kegagalannya sendiri. Seperti orang lain, ia juga melakukan kesalahan dan ia menyadari hal itu. Tak perlu menyalahkan orang lain.
4. Berpikir sebelum bertindak
Ia tidak sembrono, melakukan segala hal atas dasar emosi. Itu tanda ia cerdas dan logis, memikirkan apa yang harus dilakukan sebelum kata-kata keluar dari mulutnya.
5. Pemaaf
Tentu saja memaafkan bisa jadi sulit tergantung seberapa besar kesalahan seseorang, namun ketika seorang pria mampu memaafkan, itu adalah modal besar jika ingin membangun hubungan cinta yang menyenangkan.
6. Sabar
Mungkinkah ia sudah menyukaimu selama sekian tahun? Menunggu agar cintanya bisa diterima? Atau ia mampu menghadapimu kapan pun suasan hatimu sedang buruk? Tanda kesabaran itu ada. Daripada menunjukkan emosi berlebihan dengan marah-marah ia memilih menunggu atau menghadapinya dengan tenang.
7. Tidak mengharapkan pujian
Jika ia baik, ia tidak akan mengharapkan pujian. Ia tidak butuh validasi orang lain untuk membuatnya merasa punya nilai diri.
8. Menerima orang lain apa adanya
Karena ia sadar tak ada yang sempurna, ia tak akan menganggap perbedaan atau kelemahan sebagai suatu hal yang patut disembunyikan dan dianggap memalukan. Ia berpikiran terbuka dan mampu menerima orang lain dengan tulus.
Selalu kunjungi situs Beritabaru, untuk berita akurat yang akan kami update setiap hari nya!