Salah Kaprah! Ini 5 Mitos Buah-buahan yang Tak Perlu Dipercaya

Togel Online Terbaik, Bandar Togel Terbaik, Situs Togel Terpercaya

salah-kaprah-ini-5-mitos-buah-buahan-yang-tak-perlu-dipercaya

Salah Kaprah! Ini 5 Mitos Buah-buahan yang Tak Perlu Dipercaya

Poker Online Uang Asli –Meskipun mempunyai kandungan nutrisi penuh, namun tetap ada anggapan-anggapan yang salah tentang buah-buahan. Mulai dari kandungan gula hingga langkah mengonsumsinya.
Selama ini buah-buahan selamanya menjadi pilihan makanan yang sehat. Tubuh secara alami, buah-buahan mempunyai kandungan banyak nutrisi penting, layaknya vitamin, serat, dan antioksidan.

Mengonsumsi buah pun dapat memberi tambahan faedah kebugaran untuk tubuh. Namun, di samping itu, banyak mitos-mitos tentang buah yang disebut bahwa tidak selamanya menyehatkan.

Itu dikarenakan adanya kandungan gula dan langkah mengonsumsi buah yang salah. Dikutip dari Yahoo Life (19/10/24) berikut adalah mitos tentang buah yang salah kaprah.

1. Buah tidak sehat dikarenakan mempunyai kandungan gula

Tubuh secara alami, buah kerap menjadi pilihan makanan yang sehat. Namun, ada yang mempercayai bahwa buah justru tidak sehat dikarenakan kandungan gula di dalamnya.

Salah Kaprah! Ini 5 Mitos Buah-buahan yang Tak Perlu Dipercaya

Jamie Nadeau, ahli diet di Balanced Nutritionist mengatakan bahwa benar buah mempunyai kandungan gula. Namun, itu merupakan gula alami atau fruktosa. Dan ini tetap safe dikonsumsi asalkan tidak berlebihan.

Lagi pula, buah tidak hanya menawarkan rasa manis, namun termasuk sedia kan kekuatan dan kaya akan vitamin, mineral, dan antioksidan. Semua nutrisi itu terlampau dibutuhkan untuk mengurangi risiko penyakit.

Faktanya, penelitian menunjukkan bahwa tiap-tiap tambahan porsi buah tiap-tiap hari dapat mengurangi risiko kematian akibat penyakit kardiovaskular sekitar 5%. Jadi, terlampau tidak benar jikalau buah disebut tak menyehatkan.

2. Buah beri lebih sehat daripada buah lainnya
Meskipun buah beri kerap mengambil perhatian dikarenakan rendah gula dan tinggi serat termasuk antioksidan, bukan berarti buah ini yang paling sehat dibandingkan jenis buah lainnya.

“Semua buah mempunyai kandungan segudang nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh supaya bermanfaat secara optimal,” ujar ahli diet Kristin Grimes dari NourishED Colorado.

Misalnya mengonsumsi dua buah kiwi sehari telah terbukti menunjang meringankan sembelit pada orang dewasa. Sementara itu, mangga sedia kan tembaga dan folat yang bagus untuk ibu hamil.

Begitu termasuk dengan anggur, kendati kadangkala dikritik dikarenakan kandungan gulanya lebih tinggi, namun anggur menyimpan antioksidan dalam kuantitas tinggi untuk merawat jantung dari kanker.

 

3. Buah kalengan tidak cukup bergizi

Kini banyak buah yang dikemas dalam kaleng dan dijual di supermarket. Banyak yang menyebut bahwa buah kalengan berikut tidak cukup bergizi dibandingkan dengan buah segar atau buah beku.

Namun, hal itu belum tentu benar. Menurut ahli diet Samantha Devito, sistem pengalengan hanya menghilangkan sedikit serat pada buah. Ini bukan berarti buah kaleng kehilangan semua nutrisi.

“Penelitian menunjukkan bahwa buah kalengan dan buah beku tanpa pemanis tambahan mempunyai tingkat nutrisi yang sama dengan buah segar,” tutur Samantha Devito.

Selain faedah kesehatannya, buah-buahan kalengan dan beku biasanya lebih terjangkau dan mempunyai umur simpan yang lebih lama, supaya tidak perlu cemas akan busuk.

4. Buah sebaiknya dimakan sementara perut kosong
Banyak yang beranggapan bahwa makan buah sementara perut kosong adalah langkah yang tepat untuk mendapatkan manfaatnya. Namun, itu sebatas mitos yang justru dapat berisiko.

Tubuh kita dirancang untuk mencerna dan menyerap nutrisi dari buah kapanpun anda memakannya. Menggabungkan buah dengan makanan lain, layaknya protein dan lemak sehat, bahkan dapat menunjang menstabilkan kandungan gula darah.

“Mengonsumsi makanan berkarbohidrat apa pun, layaknya buah, akan lebih mengenyangkan dan memuaskan jikalau dikombinasikan dengan makanan lain layaknya protein,” ujar ahli gizi Nadeau.

5. Penderita diabetes dilarang makan buah

Karena buah mempunyai kandungan gula, banyak yang berspekulasi bahwa penderita diabetes dilarang makan buah dikarenakan dapat berisiko bagi kebugaran tubuh. Faktanya tidak demikian.

Menurut ahli gizi Lisa Andrews, gula alami pada buah tidak akan sebabkan kenaikan gula darah secara cepat. Justru, ada lebih dari satu buah yang dapat turunkan kandungan gula darah.

Lebih lanjut, Lisa mengatakan bahwa penderita diabetes yang dikelola dengan baik dapat dengan safe mengonsumsi 200-250 gram buah segar per harinya.

 

Bandar Togel Terbaik | Agen Togel Terpercaya | Situs Togel Terpercaya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *