Presiden Ukraina Ngamuk Negaranya Jadi Ladang Uji Coba Senjata Rusia

Agen Sbobet, Agen Judi Terpercaya,Casino Online Terpercaya

Presiden-Ukraina-Ngamuk-Negaranya-Jadi-Ladang-Uji-Coba-Senjata-Rusia

Presiden Ukraina Ngamuk Negaranya Jadi Ladang Uji Coba Senjata Rusia

Agen Togel Terpercaya – Preiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy, mengutarakan ketakutan bahwa negaranya telah menjadi sasaran uji cobalah senjata baru Rusia. Itu sesudah hampir 500 drone dan lebih dari 20 rudal Rusia menyerang Ukraina didalam seminggu.
Rudal baru hipersonik Rusia yang tetap berstatus eksperimental bernama Oreshnik, menghajar Kota Dnipro. Presiden Rusia Vladimir Putin menyebut Oreshnik tak dapat ditangkal dan pihaknya dapat konsisten menjajal senjata sejenis.

Tak cuma itu, Zelenskyy merisaukan tambah seringnya serangan drone Shahed dari Iran yang dimodifikasi Rusia. Sekitar 460 unit drone itu diluncurkan Rusia ke lokasi udara Ukraina baru-baru ini didalam selagi yang berdekatan.

“Ukraina bukan lahan uji cobalah untuk senjata. Ukraina berdaulat dan negara yang merdeka. Tapi Rusia konsisten berupaya membunuh rakyat kami, menyebarkan ketakutan dan kepanikan, dan melemahkan kami,”

Presiden Ukraina Ngamuk Negaranya Jadi Ladang Uji Coba Senjata Rusia

Ukraina menyebut Rusia mendirikan dua pabrik untuk memicu drone bersayap delta Shahed 136, disebut Geran-2 oleh Moskow, di Tatarstan, kurang lebih 1.200 km dari perbatasan Ukraina. Produksinya dilaporkan meraih ratusan per minggu.

Drone itu kerap ditembakkan ke Ukraina segera sesudah selesai diproduksi. Meskipun lebih mudah ditembak jatuh atau dinetralisir dibanding rudal, drone selalu dapat memicu kerusakan serius bersama dengan hulu ledak seberat 50 kg selagi meraih target.

Oktober silam, 2.023 drone Shahed diluncurkan ke Ukraina, sebuah rekor menurut militer Kyiv. Angka minggu lalu menunjukkan tingkat serangan sama terhadap Kyiv dan kota-kota besar yang berjalan hampir tiap malam, memicu warga sipil penat karena terbangun oleh peringatan serangan udara.

Rusia konsisten memodifikasi drone supaya lebih mematikan. Zelenskyy menjelaskan Ukraina perlu lebih banyak sistem pertahanan udara. “Kami bekerja sama bersama dengan mitra kita untuk melakukannya. Sangat perlu memperkuat pertahanan langit kami,” cetusnya.

Karena drone Shahed 136 relatif murah, tidaklah sebanding untuk memakai rudal Patriot untuk menembaknya karena harganya kurang lebih USD 4 juta per unit. Pasukan spesifik Ukraina kerap memakai senapan mesin yang dipasang di truk untuk melumpuhkannya.

Spesialis Ukraina terhitung berupaya mengembangkan drone murah, yang harganya kurang dari USD 1.000, yang dapat melumpuhkan Shahed. Namun tugas itu menjadi sukar karena aliran udara turbulen yang disebabkan Shahed selagi terbang pengaruhi drone yang lebih kecil.

 

Agen Togel Terbaik | Togel Online | Bandar Toto Terbaik

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *