Mayat Dibakar di Maros Dipicu Cemburu hingga Cinta Sejenis
Agen Sbobet – Polisi menetapkan 9 tersangka kasus mayat dibakar berinisial Rian (20) di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan. Penganiayaan dan pembunuhan dengan cara dibakar ini diduga karena cemburu dan cinta sejenis.
“Adapun modus operandi bahwa ini berawal dari hubungan asmara sejenis yang menimbulkan kecemburuan dan kemarahan salah satu pelaku terhadap korban yang mengakibatkan penganiayaan dan meninggal dunia,” kata Kapolda Sulsel Irjen Pol Merdisyam saat menggelar konferensi pers di Mapolda Sulsel, Jalan Urip Sumohardjo, Makassar, Kamis (17/6/2021).
Hubungan asmara ini terjadi antara korban R dan pelaku utama berinisial MA. Merdisyam menyebut ada 3 lokasi yang dijadikan tempat penganiayaan dan pembunuhan oleh pelaku bersama rekan-rekannya. Awalnya, pelaku dan korban melakukan komunikasi dan mengajaknya untuk bertemu di Hotel Wisata yang berada di Makassar.
Untuk bisa membawa korban, pelaku diminta untuk meminta izin kepada kakak korban untuk dibawa ke Malino, Gowa. Pelaku lalu meminta temannya berinisial AI menjemput korban di rumahnya dan akhirnya menuju bersama dengan MA ke Hotel Wisata di kamar 405 pada 7 Juni 2021.
Mayat Dibakar di Maros Dipicu Cemburu hingga Cinta Sejenis
“Pada kesempatan perjalanan tersebut (ke hotel), pelaku ini mengambil HP korban dan melihat isi pembicaraan, percakapan korban pada aplikasi WA (WhatsApp) dan Facebook dengan pria lain. Inilah yang mengakibatkan pelaku merasa cemburu dan terjadi pertengkaran mulut,” terangnnya.
Sesampai di dalam kamar hotel, sudah ada pelaku berinisial D dan dua pelaku lainnya. Sekitar pukul 02.00 Wita dini hari, pelaku lainnya tertidur di kamar tersebut dan korban bersama MA melakukan hubungan seksual.
“Korban dan pelaku melakukan hubungan seksual sesama jenis. Sekitar pukul 5 pagi terjadi pengeroyokan terhadap korban oleh pelaku bersama teman-temannya. Dan pukul 9 pagi dibawa ke rumah pelaku H di Jalan Sungai Limboto, Makassar,” ungkapnya.
H alias L ini merupakan seorang perempuan dan teman dari pelaku MA. Di rumah perempuan inilah korban kembali mendapatkan penganiayaan oleh rekan-rekan pelaku utama. Korban sempat hendak melarikan diri tapi tertangkap.“Membuat marah pelaku dan melakukan penganiayaan dengan menggunakan tangan kosong dan ikat pinggang. Dan sekitar pukul 06.00 pagi (9 Juni) korban meninggal dunia disaksikan pelaku dan pelaku lainnya,” ucapnya.
Setelah meninggal, jenazah korban masih berada di rumah H hingga kemudian pada 10 Juni jenazah korban dibawa ke wilayah Camba, Maros, dan dibakar di sana. Mayat korban pun akhirnya ditemukan pada 11 Juni subuh hari oleh warga sekitar. Berikut inisial para pelaku yang telah dijadikan tersangka oleh kepolisian: MA, DAS, FS alias R. H alias L (perempuan), HP, TH, AI, dan MA alias A. Satu orang lagi masih jadi DPO berinisial D.
Artikel Menarik Lainnya :
- Daftar Togel Online Terbesar
- Live Draw HK
- Bandar TogelĀ Resmi
- Togel Online Terbesar
- Bandar Togel Lengkap
Casino Online Terpercaya | Live Poker Indonesia | Bandar Togel Terbaik