Korsel sanksi keras dokter mogok, banyak pasien tak tertangani.

Poker Online, Togel Singapura, Togel Hongkong

korsel-sanksi-keras-dokter-mogok-banyak-pasien-tak-tertangani

Korsel sanksi keras dokter mogok, banyak pasien tak tertangani.

Judi Bola Online – Pemerintah Korea Selatan mengeluarkan perintah ulang bekerja kepada para dokter yang terlibat didalam aksi mogok kerja massal. Hal ini dijalankan bersamaan bertambahnya jumlah dokter dan tenaga kesehatan yang ikut dan juga didalam aksi tersebut.
Menteri Kesehatan Cho Kyoo Hong mengungkap hingga waktu ini terdapat kira-kira 4 prosen berasal dari 36.000 klinik swasta yang menyatakan dapat ikut ambil bagian didalam protes yang digelar terhadap Selasa (18/6/2024) ini. Menurutnya, perihal ini dapat mengundang efek yang berarti terhadap service kesehatan yang ada.

“Untuk meminimalkan kesenjangan medis, perintah ulang bekerja dapat dikeluarkan terhadap pukul 9 pagi hari ini,” ujar Cho dikutip berasal dari Japan Times.

Pemerintah di awalnya termasuk telah memiliki rencana mengeluarkan perintah ulang bekerja kepada para dokter muda yang memulai aksi mogok massal. Namun, perintah tersebut dicabut awal bulan ini sebagai usaha perdamaian.

Korsel sanksi keras dokter mogok, banyak pasien tak tertangani.

Berdasarkan undang-undang, dokter yang melanggar perintah ulang bekerja dapat dikenakan sanksi berwujud penangguhan izin kerja dan juga efek hukum lainnya.

Sementara itu, Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol menyebutkan aksi pemogokan para dokter tersebut ‘sangat disesalkan’ dan ‘memalukan’.

“Pemerintah tidak punya pilihan selain mengambil tindakan tegas terhadap kesibukan ilegal yang membiarkan pasien,” tutur Yoon.

Berdasarkan hasil survei yang dijalankan instansi jajak pendapat lokal terhadap minggu lalu, 8 berasal dari 10 warga Korea Selatan menentang aksi mogok yang dilancarkan para dokter.

Sejumlah dokter dan staf medis secara terbuka mengkritik rencana pemerintah yang mengidamkan menambah kuota mahasiswa kedokteran untuk menangani kekurangan dokter di Korea Selatan.

Aksi mogok tidak cuma dijalankan oleh para dokter dan staf medis, namun termasuk melibatkan pengajar di bidang kedokteran. Per Senin (17/6) kemarin, tercatat lebih berasal dari separuh profesor kedokteran di rumah sakit Universitas Nasional Seoul melakukan mogok kerja tanpa batas waktu.

Asosiasi Medis Korea termasuk berjanji dapat melakukan mogok kerja terhadap 18 Juni 2024 untuk mendesak pemerintah melakukan pertimbangan ulang terhadap rencana penambahan kuota sekolah kedokteran.

 

Poker Online Terbaik | Poker Online Uang Asli | Live Poker Indonesia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *