Gasak Duit BOS di Magelang, Maling Spesialis Pecah Kaca Mobil Dibekuk

Situs Togel Terpercaya, Agen Togel Terbaik, Togel Online

gasak-duit-bos-di-magelang-maling-spesialis-pecah-kaca-mobil-dibekuk

Gasak Duit BOS di Magelang, Maling Spesialis Pecah Kaca Mobil Dibekuk

Poker Online – Maling spesialis pecah kaca mobil ditangkap polisi di Kabupaten Magelang. Membuntuti korban berasal dari bank, pelaku sukses menggasak uang Bantuan Operasional Sekolah (BOS) senilai Rp 30,5 juta punya MI Al Islam Magelang.
Pelaku yang ditangkap bernama Randa Haris Tandayu (22) warga Kepala Curup, Kecamatan Binduriang, Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu. Pelaku merupakan anggota berasal dari komplotan maling spesialis pecah kaca mobil.

Bersama komplotannya, pelaku menggasak uang BOS yang dibawa oleh Nur Hamid (55) guru madrasah di Kaliangkrik, Kabupaten Magelang. Pencurian ini terjadi di depan Toko UD Manfaat Dusun Keprekan, Desa Bojong, Kecamatan Mungkid, Kabupaten Magelang, pada 8 Agustus lalu.

“Kronologinya guru-guru MI mengambil uang dana BOS memiliki MI Al Islam Prampelan Adipuro, Kaliangkrik, Kabupaten Magelang, berasal dari bank sebesar Rp 30,5 juta,” kata Waka Polresta Magelang AKBP Roman Smaradhana Elhaj di dalam pers rilis di Ruang Media Center Polresta Magelang, Kamis (30/11/2023).

Gasak Duit BOS di Magelang, Maling Spesialis Pecah Kaca Mobil Dibekuk

Korban mengendarai mobil Daihatsu Taruna setelah mengambil uang berasal dari keliru satu bank di Kota Magelang menuju UD Manfaat. Mereka rencananya akan membeli barang-barang untuk keperluan di sekolah. Memanfaatkan kelengahan korban, pelaku menggasak uang di mobil usai memecah kaca memakai busi.

“Mereka turun (dari mobil), lupa yang habis diambil alih (uang) tidak dibawa turun. Sehingga karena sudah (dibuntuti),” ujar Roman.

Dalam perihal ini, ada empat orang pelaku. Untuk tersangka Randa berperan sebagai pengawas. Sedangkan dua pelaku lainnya dinyatakan buronan, inisial Y dan H.

“Tersangka yang satu kembali adalah inisial N saat ini sedang meniti penahanan di Polres Purworejo. Dari hasil pengembangan kepada tersangka Randa dan tersangka yang berada di Polres Purworejo, mereka sudah melaksanakan sebanyak tiga TKP. Di Magelang satu kali dan alhamdulillah sudah dapat diungkap, tempo hari tanggal 10 November tersangka ini ditunaikan penangkapan (di area Purworejo),” kata Roman.

“Peran pengawas untuk tersangka ini, kemudian ada di Purworejo adalah otak daripada kejahatan dan eksekutornya pada DPO (daftar pencarian orang) yang belum tertangkap berinisial Y dan H,” tegasnya.

Barang bukti yang diamankan meliputi kartu ATM punya tersangka, uang sisa kejahatan Rp 850 ribu, dan helm yang dipakai tersangka.

“Ancaman hukuman yaitu Pasal 363 ayat 1, pencurian bersama pemberatan ayat ke-4 dan ke-5 KUHP bersama maksimal penjara 7 tahun,” kata dia.

Sementara itu, tersangka Randa mengaku saat berada di Jakarta dia dihubungi keliru satu temannya diajak bekerja di Magelang. Saat perihal ia bertugas memasuki bank dan mengamati nasabah yang mengambil uang.

“Mencari nasabah yang menarik (mengambil uang), segera dibuntuti. (saat berhenti) Saya telepon, tersangka lain mendekati mobil bersama naik sepeda motor,” ujar Randa.

Situs Togel Terpercaya | Agen Togel Terbaik | Togel Online

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *