Dua Wajah Arsenal Saat Hadapi Leeds United
Arsenal bersusah payah mengatasi perlawanan Leeds United hingga akhirnya menang 1-0. Mikel Arteta menyebut Arsenal punya dua wajah berbeda.
Poker Online Indonesia – Dua Wajah Arsenal Saat Hadapi Leeds United
Arsenal bersusah payah mengatasi perlawanan Leeds United hingga akhirnya menang 1-0. Mikel Arteta menyebut Arsenal punya dua wajah berbeda dari babak ke babak.
Arsenal menghadapi perlawanan sengit dari Leeds United di Emirates Stadium, Selasa (7/1/2020) dini hari WIB pada laga babak ketiga Piala FA. Selama 45 menit pertama, The Gunners kesulitan keluar dari tekanan tim tamu.
Leeds punya sejumlah peluang, salah satu yang terbaik adalah dari Patrick Bamford yang membentur mistar gawang. Tapi tidak efisiennya Leeds dalam memanfaatkan kesempatan menjadi berkah untuk Arsenal.
Dua Wajah Arsenal Saat Hadapi Leeds United
Arsenal baru bereaksi di paruh kedua dan merebut kontrol permainan. Bahkan dari total lima peluang on target anak-anak asuh Arteta, empat di antaranya dicatatkan pada periode ini, yang salah satunya berbuah gol dari kaki Reiss Nelson.
Sebaliknya buat Leeds, dari seluruh enam peluang on target yang mereka ciptakan, hanya satu yang dihasilkan di babak kedua. Ini sedikit banyak menunjukkan perubahan arah permainan.
Manajer Arsenal Mikel Arteta gemas betul dengan penampilan para pemainnya di babak pertama. Padahal ia sudah mengingatkan bagaimana Leeds akan bermain, namun tim tidak merespons dengan sebagaimana mestinya.
“Sekarang sih saya sangat puas, tapi kita melihat dua tim yang berbeda dari babak pertama ke babak kedua. Saya sudah mencoba memberi tahu mereka persis apa yang akan mereka hadapi dan setelah 32 menit, kami cuma memenangi satu duel saja, sepertinya,” ujarnya dikutip BBC.
“Kami mengubah sikap, hasrat, dan organisasi permainan di pergantian babak dan kemudian kami jadi tim yang sepenuhnya berbeda. Terkadang mereka harus merasakan sendiri betapa berat dan sulitnya situasinya.”
“Saya menyaksikan banyak sekali pertandingan Leeds dan mereka menghantam setiap tim lawan tiap tiga hari. Ini bagus untuk para pemain saya, untuk belajar dan kepayahan di atas lapangan,” imbuh mantan gelandang ini.