Bayi Tabung Badak Putih Utara Berhasil, Pejantan Terakhir Dikenang Lagi

Poker Online Terbaik, Poker Online Uang Asli, Live Poker IndonesiaPoker Online Terbaik, Poker Online Uang Asli, Live Poker Indonesia

bayi-tabung-badak-putih-utara-berhasil-pejantan-terakhir-dikenang-lagi

Bayi Tabung Badak Putih Utara Berhasil, Pejantan Terakhir Dikenang Lagi

Poker Online – Upaya bayi tabung berasal dari badak putih utara berhasil bersama indukan badak putih selatan. BANJIR SKETER DISINI Harapan spesies itu berlanjut sebabkan pejantan terakhir yang udah mati dikenang lagi.
Badak putih selatan bunting berasal dari transfer embrio badak putih utara.

Keberhasilan itu sebabkan dunia harap-harap risau menanti lanjutan keturunan badak putih utara, yang kala ini tinggal dua ekor, itu pun sepenuhnya betina. Keduanya adalah Najin (35 tahun) dan putrinya, Fatu (24 tahun), yang hidup d cagar alam Ol Pejeta Conservancy, Kenya dan dijaga ketat oleh militer.

Kehamilan badak putih selatan itu mengakses lagi kenangan pada Sudan, badak putih utara terakhir di dunia. Sampai-sampai badak itu dijuluki ‘jejaka paling dicari di dunia” oleh aplikasi kencan Tinder. Sudah termasuk beroleh julukan “badak paling terkenal” oleh berbagai outlet berita, dan “raksasa lembut” oleh para penjaga bersenjata yang mengawasinya 24 jam sehari.

Bayi Tabung Badak Putih Utara Berhasil, Pejantan Terakhir Dikenang Lagi

Sudan menghabiskan lebih dari satu besar hidupnya di Taman Safari Dvůr Králové di Republik Ceko berasal dari tahun 1975 hingga 2009. Dia lantas dipindahkan ke Ol Pejeta Conservancy di Laikipia, Kenya.

Dia diawasi bersama ketat, sebagai upaya terakhir untuk mendorong prokreasi bersama para betina berasal dari subspesiesnya. Tidak berhasil.

Sudan mati pada 19 Maret 2018, didalam usia 45 tahun. Kematiannya menghancurkan harapan untuk menyelamatkan badak putih utara berasal dari kepunahan.

Ya, kematian Sudan ditangisi dunia. Sudan mati pada 19 Maret 2018 pada usia 45 tahun. Sudan disuntik mati gara-gara sakit dan udah amat tua.

Kematian Sudan menjadi tandanya kepunahan fungsional bagi subspesies badak putih utara. Dan, harapan untuk menaikkan kuantitas badak putih utara itu muncul lima tahun kemudian. Proses bunting pada Badak terjadi kurang lebih 16-18 bulan, supaya diperkirakan kelahiran dapat terjadi pada tahun depan.

Saat ini tersedia 16.803 badak putih di Bumi, sepenuhnya adalah badak putih selatan, jika Najin dan Fatu.

Foto Terakhir Sudan
Dikutip berasal dari BBC, kenangan perihal Sudan diabadikan jurnalis foto AFP, Tony Karumba, yang memotretnya di cagar alam Ol Pejeta di kaki Gunung Kenya, pada 5 Desember 2016. Itu kurang lebih 15 bulan sebelum kematian badak tersebut.

Foto karya Karumba membuktikan interaksi penuh kasih antara manusia di cagar alam dan Sudan. Foto ikonik itu membuktikan moment didalam perawatan badak putih utara, perawatan yang terlambat, oleh spesies yang membinasakan mereka.

“Ada kepercayaan dan cinta di semua moment itu. Berada di hadapan Sudan bagi aku senantiasa jadi layaknya berkunjung ke orang bijak,” kata Karumba.

“Sikapnya, walaupun badannya amat besar, bagai membuktikan kesabaran yang tenang pada aku dan walaupun para penjaganya senantiasa berada di luar bingkai kamera saya, Sudan terima saja ketika aku ganggu, dan bersikap seolah-olah dia sadar akan simbolismenya sebagai ikon terakhir subspesiesnya,” dia menambahkan.

Foto selanjutnya menampilkan profil kepala Sudan dan dua culanya, ciri khas subspesies badak putih. Dua cula Sudan sengaja dipotong untuk menahan pemburu liar.

William Fowlds, seorang dokter hewan satwa liar dan aktivis konservasi, udah melihat secara langsung pengaruh berdarah berasal dari perburuan liar di Afrika Selatan, tempat tinggal bagi lebih banyak badak dibandingkan negara lain. Menurut Persatuan Internasional untuk Konservasi Alam, pada 2022, terkandung 448 badak yang dibunuh secara ilegal, dan 451 badak pada tahun 2021 di Afrika Selatan.

Tingkat kebrutalan yang dijalankan pada badak bergantung pada tingkat pengalaman pemburu liar, yang umumnya manfaatkan gergaji atau parang untuk memotong culanya, kata Fowlds.

“Potongan muka dan daging terbang berasal dari tubuhnya, mendarat lebih dari satu meter berasal dari badak, darah berceceran di tumbuh-tumbuhan di sekitarnya. Bisa dicermati tanda-tanda di tanah jika hewan itu coba melarikan diri,” kata Fowlds.

Satu kata terlintas di benak Fowlds kala melihat foto Sudan: kesepian.

Michael Pritchard, direktur program di Royal Photographic Society di Inggris, menyebut Sudan bukanlah badak biasa. Dia mewakili interaksi satwa dan manusia, bahkan setelah kematiannya.

“Kita udah menginvasi dunia mereka. Kita udah menghancurkan habitat mereka. Kita udah menengahi mereka satu mirip lain. Kini, kita tiba pada era ketika cuma tersedia sedikit berasal dari mereka yang tersisa di planet ini. Sosok Sudan merangkum interaksi antara dunia hewan dan umat manusia,” kata Pritchard.

“Secara negatif mungkin, tetapi tersedia termasuk interaksi positif antara manusia dan badak yang mesti kita perjuangkan. Pada akhirnya, aku melihatnya sebagai deskripsi positif,” dia menambahkan.

Situs Togel Terpercaya  | Agen Togel Terbaik | Togel Online

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *