Adegan Terberat Adhisty Zara di Munkar dalam Film Horor
Poker Online – Adhisty Zara kembali tampil dalam film horor, kali ini ia berperan sebagai seorang santriwati bernama Ranum di Munkar (2024). Dalam film ini, ia pun tampil tidak sama dan menjelma BANJIR SKETER DISINI menjadi sosok yang benar-benar kalem dan juga lembut tak layaknya karakter-karakter yang dulu dimainkannya di dalam proyek sebelumnya.
Memerankan santriwati teladan pun lumayan menjadi tantangan untuk aktris kelahiran 21 Juni 2003 tersebut. Tak hanya perangai dan tutur kata saja yang kudu diubah, ia pun kembali belajar mengaji gara-gara tuntutan perannya.
“Semuanya berat gara-gara (horor), (banyak dialog) yang jika tidak benar sedikit bisa tidak benar makna apalagi aku banyak baca Al-Qur’an. Pas reading pun aku belajar ini qolqolahnya gimana,” tuturnya kala berkunjung ke kantor detikcom belum lama ini.
Adegan Terberat Adhisty Zara di Munkar dalam Film Horor
Sementara itu untuk adegan terberatnya, Zara menjelaskan jika ending dari film ini adalah yang paling melelahkan.
“Adegan final, ending. Itu lebih dari sehari (syutingnya) dan retake. (Pada adegan berikut melibatkan) semuanya, nyaris semua cast sih,” papar Zara.
Syuting film horor menurut Zara sebenarnya lebih berat dibandingkan genre lainnya yang dulu dijajal. Karena benar-benar kuras stamina dan terhitung emosinya, ia pun berdalih jika awalannya tak berkenan terima tawaran main film horor untuk kala waktu. Namun setelah membaca naskah Munkar, ia pun tertarik mengingat karakter yang dimainkan dan gagasan cerita yang berasal dari urban legend di Jawa Timur.
Selain itu sosok Anggy Umbara yang menggarap film berikut pun menjadi tidak benar satu hal yang mengakibatkan Zara merubah ketentuan tersebut.
“Sebenarnya aku gak berkenan ngambil film horor kembali tapi gara-gara ini urban legend dan aku terhitung pengin kerjasama dengan Om Anggy (Umbara) menjadi nggak barangkali aku tolak,” tegasnya.
Film Munkar berkisah perihal urban legend di Jawa Timur. Naskahnya ditulis oleh Evelyn Afnilia yang dulu terlibat dalam film Pamali hingga Teman Tidur. Kisahnya berpusat pada santriwati bernama Herlina (Ratu Sofya) yang sedang menyelamatkan dirinya dari perundungan yang ia terima. Namun saat berupaya menyelamatkan diri santri berikut justru mengalami kecelakaan dan menghilang.
Suatu hari Herlina secara tiba-tiba kembali ke Pondok Pesantren dengan langkah yang misterius. Namun dengan kembalinya santri berikut merasa keluar keanehan hingga teror yang terjalin dengan sang santriwati tersebut.
Guru dan murid-murid yang tersedia di Pondok Pesantren merasa mengalami teror mistis hingga kengerian yang mengancam nyawa mereka.
Agen Togel Terpercaya | Situs Togel Terpercaya | Bandar Togel Online