Unjuk Rasa di Jerman, 160.000 Orang Protes ‘Kolaborasi’ CDU-AfD
Situs Poker Terpercaya – Pada Minggu (2/2), polisi Berlin mengatakan lebih kurang 160.000 orang menghadiri aksi di ibu kota Jerman, Berlin, untuk memprotes partai konservatif Christian Democratic Union (CDU), yang ikut mengandalkan perlindungan partai sayap kanan Alternative for Germany (AfD) di parlemen.
Pada Jumat (31/1), parlemen Jerman (Bundestag) menolak sebuah rancangan undang-undang untuk memperketat undang-undang suaka secara berarti yang didukung oleh CDU dan partai konservatif Bavaria Christian Social Union (CSU), partai sayap kanan AfD, partai Free Democrats (FDP) yang berfokus terhadap bisnis, dan partai populis Sahra Wagenknecht Alliance (BSW).
Namun, kerja serupa pada kaum konservatif Jerman dan AfD yang berhaluan kananlah yang membuat protes di Berlin.
‘Memalukan Anda CDU’
Tak lama sehabis unjuk rasa di awali di luar parlemen federal, beberapa pengunjuk rasa meneriakkan slogan-slogan layaknya “Memalukan Anda CDU” sebelum bergerak menuju markas besar partai tersebut.
Unjuk Rasa di Jerman, 160.000 Orang Protes ‘Kolaborasi’ CDU-AfD
Ada pula yang menuduh CDU dan calon kanselirnya Friedrich Merz udah membuat “perjanjian dengan setan” gara-gara mencari perlindungan AfD untuk meloloskan RUU anti-imigrasi.
Merz amat menghendaki hindari diri berasal dari aliansi potensial pada CDU/CSU dan AfD, lebih-lebih penentuan umum Jerman tinggal tiga minggu lagi. Jajak pendapat tunjukkan CDU/CSU berada di posisi pertama di pada para pemilih, dan AfD berada di posisi kedua.
“Saya udah mengatakan dengan amat menyadari dan tegas berkali-kali: Tidak bakal ada kerja serupa berasal dari kami dengan AfD,” tegas Merz terhadap Minggu (2/2).
“Kami berjuang untuk beroleh mayoritas politik di tengah-tengah spektrum demokrasi kami,” kata Merz didalam sebuah inspeksi untuk kongres partai.
Ketika ditanya apakah ia bakal menerima suara AfD untuk mengamankan mayoritas terkecuali tidak ada partai yang menang, Merz menjawab: “Tidak.”
Kampanye CDU untuk beroleh perlindungan berasal dari AfD di parlemen pekan lalu membuat kemarahan luas di Jerman. Pada Rabu (29/1), CDU mengesahkan mosi tidak mengikat tentang migrasi dengan perlindungan AfD, memecahkan tabu didalam politik modern Jerman.
Menjauhnya Merz berasal dari ‘firewall’ membuat bagian CDU terlihat berasal dari partai
Merz sebagai calon terdepan menjelang pemilu Jerman mendatang, mendobrak “firewall” yang dibuat sehabis kengerian yang ditimbulkan oleh Nazi Jerman.
Sejak akhir Perang Dunia II dan Holocaust, ada konsensus di pada partai-partai politik tradisional Jerman bahwa sayap kanan yang ekstrem tidak boleh dibiarkan memerintah lagi. Apa yang disebut “firewall” ini juga udah diperluas untuk terhubung kolaborasi dengan partai-partai sayap kanan didalam kapasitas apa pun.
RUU migrasi yang lebih ketat ditolak oleh bagian parlemen, tetapi dampaknya tidak berhenti sampai di situ.
Michel Friedman, mantan politisi dan wakil presiden Dewan Pusat Yahudi di Jerman, menginformasikan pengunduran dirinya berasal dari CDU, dengan alasan kolaborasi partai berikut dengan AfD didalam kebijakan migrasi. Keputusan berikut menandai apa yang Friedman gambarkan sebagai “bencana besar bagi demokrasi.”
Friedman menghadiri protes hari Minggu (2/2) di Berlin, dan mengatakan bahwa Jerman perlu selamanya fokus untuk menghambat kebangkitan sayap kanan.
Mengacu terhadap AfD, Friedman mengatakan: “Partai kebencian adalah partai yang tidak berdasarkan demokrasi.”
Ia menambahkan bahwa ia tidak sanggup memaafkan kekeliruan CDU didalam mencari perlindungan berasal dari AfD untuk rancangan undang-undang tersebut, kendati rancangan undang-undang berikut gagal disahkan di parlemen.
“Jangan sampai kami justru mempermudah langkah partai kebencian dengan menyerang CDU, terutama pas kampanye pemilu. Sebaliknya, kami perlu fokus memastikan bahwa satu berasal dari lima pemilih tidak menentukan AfD,” katanya.
Selama akhir pekan puluhan ribu orang turun ke jalan di Aachen, Augsburg, Braunschweig, Bremen, Cologne, Essen, Frankfurt, Hamburg, Karlsruhe, Leipzig, Würzburg, dan beberapa kota kecil lainnya untuk memprotes CDU/CSU yang ikut mengandalkan perlindungan partai sayap kanan AfD di parlemen untuk mendorong RUU migrasi tersebut.