He Bing Jiao Gantung Raket dari Bulutangkis Internasional

Poker Online, Togel Singapura, Togel HongkongPoker Online, Togel Singapura, Togel Hongkong

he-bing-jiao-gantung-raket-dari-bulutangkis-internasional

He Bing Jiao Gantung Raket dari Bulutangkis Internasional

Situs Togel Terpercaya – Peraih medali perak Olimpiade 2024 He Bing Jiao mengambil keputusan untuk tak kembali bermain di turnamen-turnamen bulutangkis internasional. Namun, ia akan terus bermain di turnamen nasional.
Kabar selanjutnya diberitakan laman bwfbadminton.com, yang menyebut atlet bulutangkis kidal itu pensiun dari bulutangkis internasional.

He Bing Jiao dikenal kala mencapai medali perak Olimpiade Paris. Pebulutangkis China itu kalah dari unggulan teratas An Se Young (Korea Selatan) di partai final tunggal putri Olimpiade Paris 2024.

Dalam pertandingan final tunggal putri bulutangkis Olimpiade 2024 di Porte de La Chapelle Arena, Paris, Senin (5/8/2024) sore WIB, atlet 27 tahun itu kalah dua gim segera 13-21, 16-21 dari An Se Young.

He Bing Jiao Gantung Raket dari Bulutangkis Internasional

Meskipun kalah dari An Se Young, tetapi He sukses mencatatkan pencapaian terbesar didalam kariernya. Di Paris 2024, ia mengambil perhatian badminton lover dunia bukan gara-gara raihan peraknya saja, tetapi memegang pin Spanyol di podium sebagai penghormatan kepada Carolina Marin, yang mundur gara-gara cedera di semifinal.

He Bing Jiao sejatinya melawan Marin didalam babak semifinal. Tapi Marin mengambil keputusan mundur dari laga selanjutnya gara-gara cedera supaya He Bing Jiao otomatis melangkah ke final.

Karier Muda Sudah Cemerlang

He pertama kali memulai kariernya kala berusia tujuh tahun di Sekolah Olahraga Junior Suzhou. Lima tahun kemudian, ia dikirim ke Nanjing untuk merintis pelatihan yang lebih keras.

Debut internasionalnya di Vietnam Open 2013. Ia termasuk ikut didalam Kejuaraan Asia Beregu 2013. Saat itu, timnya sukses merebut emas no mixed team.

He Bing Jiao lalu jadi juara di Olimpiade Remaja pada tahun berikutnya. Dia mengalahkan Akane Yamaguchi di babak final tunggal putri, sekaligus mengakibatkan namanya tambah dikenal.

Setelah Olimpiade Rio 2016, dan banyaknya pemain-pemain bintang China yang pensiun seperti Wang Yihan, Wang Shixian dan Li Xuerui, He Bing Jiao dan Chen Yu Fei digadang-gadang jadi penerus seniornya.

Di antara hasil-hasil yang menonjol di awal kariernya kala He Bing Jiao sukses menang atas rekannya, Sun Yu di Japan Open 2016 dan French Open pada tahun yang mirip atas Beiwen Zhang.

Dia termasuk memenangkan sebagian gelar lainnya di turnamen BWF World Tour, antara Denmark Open dan French Open 2022, mengalahkan Chen Yu Fei dan Carolina Marin. Kemudian Jerman Open dan Korea Masters 2022.

Pada 2023, ia cuma sukses merebut dua medali perak di Thailand Open da Japan Open. Di turnamen beregu, He Bing Jiao termasuk sering jadi pemain kunci tim China seperti Piala Sudirman dan Piala Uber yang memenangkan gelar. Sedangkan di tingkat individu, dia mencapai medali perunggu di Kejuaraan Dunia 2018 dan 2021.

 

Judi Togel Online | Togel Online Terpercaya | Live Togel Terpercaya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *