luna-maya-tak-berhenti-nangis-iringi-kepergian-ibu-maxime-bouttier
Alasan Luna Maya Tak Berhenti Nangis Iringi Kepergian Ibu Maxime Bouttier
Bandar Togel Terpercaya – Luna Maya kelihatan tetap menemani kekasihnya, Maxime Bouttier selagi di rumah duka maupun selama proses pemakaman Siti Purwanti. Diketahui, Siti Purwanti adalah ibu dari Maxime Bouttier.
Luna Maya kelihatan tetap berada BANJIR SKETER DISINI disamping Maxime Bouttier. Sesekali, ia mengelus pundak kekasihnya itu sambil menangis.
Tangis Luna Maya seakan tak pernah berhenti, bahkan selagi makam ibu dari Maxime Bouttier merasa ditutup bersama dengan tanah. Luna Maya kelihatan sesenggukan menangis, menutup wajahnya bersama dengan kacamata dan kerudung bermotif kotak-kotak biru, Senin (15/1/2024).
Usai pemakaman Siti Purwanti, Luna Maya berbincang bersama dengan awak media. Ia mengaku menyadari sakit yang dialami ibu Maxime Bouttier sejak lama.
Alasan Luna Maya Tak Berhenti Nangis Iringi Kepergian Ibu Maxime Bouttier
“Seperti yang tadi Maxime bilang mirip bapak, tante Siti luar biasa baik sekali, nggak pernah ngeluh. Kalau menurut Maxime benar-benar kuat,” ujar Luna Maya.
“Beliau selagi sakit nggak banyak ngomong cuma ketawa aja,” jelasnya lagi.
Luna Maya pun berharap doa yang terbaik supaya Maxime dapat ikhlas merelakan sang ibu. Maxime juga kelihatan meninggalkan awak media, ia enggan memberikan statement.
“Mohon doanya supaya Maxime diberi keikhlasan dan ketabahan supaya dia lebih ikhlas merelakan ibunya udah di daerah yang baik dan gak sakit lagi,” menyadari Luna Maya.
Sebelumnya, Maxime Bouttier mengungkapkan kata-kata paling akhir untuk mendiang ibunya, Siti Purwanti. Ia mengucapkan banyak menerima kasih kepada ibunya yang kini udah tiada.
Kala itu Maxime mengungkapkan di depan pusara makam sang ibu. Ia kelihatan benar-benar tegar dan tak meneteskan air mata.
“Terimakasih, ibu saya benar-benar baik, keluarga saya yang benar-benar sayang kepada ibu saya dan saya tetap berterima kasih bersama dengan itu dan ibu saya juga,” ujar Maxime Bouttier di pemakaman sang ibu.
Dalam momen itu, Maxime juga mengaku udah mengikhlaskan kepergian ibunya. Ia berharap ibunya dapat istirahat bersama dengan tenang.