Diguyur Hujan Berjam-jam, Empat Kecamatan di Cirebon Banjir
Banjir melanda sedikitnya empat kecamatan di Kabupaten Cirebon karena luapan sungai yang disebabkan curah hujan tinggi, Jumat (7/2/2020).
Bandar Togel Online Terbaik – Diguyur Hujan Berjam-jam, Empat Kecamatan di Cirebon Banjir
Banjir melanda sedikitnya empat kecamatan di Kabupaten Cirebon karena luapan sungai yang disebabkan curah hujan tinggi, Jumat (7/2/2020). Ratusan rumah pun terendam.
“Hari ini kita sudah koordinasi dan cek lokasi yang terdampak banjir. Totalnya ada empat kecamatan di Kabupaten Cirebon yang terdampak (banjir), yakni Mundu, Plered, Plumbon dan Gunungjati. Ini akibat luapan sungai dan hujan dengan intensitas tinggi dari pukul 15.00 WIB hingga 21.00 WIB kemarin,” kata Dadang Suhendra kepada detikcom di Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon, Jabar, Sabtu (8/2/2020).
Dadang mengatakan untuk wilayah Kecamatan Mundu, sedikitnya ada tiga desa yang terdampak yakni Mundu Pesisir, Suci dan Banjarwangunan. Ketinggian air di dua desa tersebut mencapai 80 sentimeter.
“Kita gunakan pengungsian seperti masjid. Ya seratusan keluarga kita ungsikan tadi malam, tadi pagi hanya ada 15 keluarga warga Banjawangunan yang masih mengungsi. Kemudian, Mundu Pesisir ada 100 jiwa kurang lebih yang dievakuasi tadi malam,” kata Dadang.
Diguyur Hujan Berjam-jam, Empat Kecamatan di Cirebon Banjir
Dadang menambahkan mayoritas pengungsi sudah kembali ke rumah masing-masing. Sebab, di beberapa lokasi air mulai surut.
“Kalau untuk wilayah Kecamatan Plered itu ada Desa Sarabau dan Gamel, tapi ini langsung surut. Warga langsung kembali ke rumahnya,” katanya.
Sementara itu, untuk wilayah Kecamatan Gunungjati dan Plumbon tak terlalu parah dibandingkan Kecamatan Mundu. Di wilayah Gunungjati sedikitnya ada dua desa yang terdampak, yakni Adidarma dan Wanakaya. Sementara itu, di Kecamatan Plumbon hanya satu desa yakni Desa Kebarepan.
“Iya hanya genangan. Ini karena luapan sungai dan kiriman juga dari Kuningan. Kita kerja sama dengan intansi lainnya untuk bantuan selimut dan makanan tadi malam. Ke depan akan kerja sama dengan PDAM untuk bersih-bersih pascabanjir,” kata Dadang.
Proses evakuasi warga terdampak dilakukan oleh petugas gabungan, termasuk SAR Brimob Batalyon C Pelopor Polda Jabar. Saat ini, warga yang mengungsi mayoritas sudah kembali ke rumahnya.
BERITA SEBELUMNYA :